Sakramen Tobat

Pengertian Sakramen Baptis
Sakramen Tobat adalah salah satu dari tujuh sakramen dalam Gereja Katolik, yang menjadi sarana rahmat Allah untuk mengampuni dosa dan memperbarui hidup rohani umat. Sakramen ini sering disebut juga sebagai Sakramen Pengakuan Dosa atau Sakramen Rekonsiliasi, karena melalui sakramen ini umat diperdamaikan kembali dengan Allah dan sesama. Sakramen Tobat merupakan perwujudan kasih dan kerahiman Allah. Ketika seorang umat mengakui dosanya dengan jujur dan menyesal, serta berjanji untuk memperbaiki diri, maka melalui imam yang bertindak atas nama Kristus, umat menerima pengampunan dan kekuatan untuk bertumbuh dalam kekudusan. Yesus memberikan kuasa kepada para rasul untuk mengampuni dosa, sebagaimana tercatat dalam Injil Yohanes: "Terimalah Roh Kudus. Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada." — Yohanes 20:22-23 Langkah-langkah dalam Sakramen Tobat Pemeriksaan Batin (Examination of Conscience) Umat merenungkan dengan jujur dosa-dosa yang telah dilakukan terhadap Allah, sesama, maupun diri sendiri. Penyesalan (Contrition) Merasa sungguh menyesal telah berdosa, bukan karena takut hukuman, tapi karena sadar telah menyakiti kasih Allah. Pengakuan Dosa (Confession) Mengakui dosa-dosa secara pribadi di hadapan imam. Imam mendengarkan sebagai wakil Allah dan memberikan nasihat rohani. Absolusi (Absolution) Imam memberikan pengampunan atas dosa dengan doa absolusi dalam nama Tritunggal Mahakudus. Silih (Penance) Umat melakukan tindakan atau doa tertentu sebagai bentuk silih dan pemulihan diri.
Syarat Syarat Dokumen
- -